Road to Paskibraka #1
Hallo saya Yose , kali ini saya akan sharing bagaimana proses saya menjadi seorang Pasibraka
Ceritanya mulai waktu saya masuk SMA, lalu saya masuk oraganisasi Paskibra sekolah dan dari situ saya tau apa itu Paskibraka. Paskibraka adalah pemuda pemudi yang terpilih dalam seleksi dan memenuhi Kualifikasi sebagai Pengibar Bendera pada 17 Agustus.
Pada kelas X tahun 2013 saya mengikuti seleksi Pasibraka namun sayang sungguh sayang saya gugur pada seleksi paling awal yaitu seleksi tingkat sekolah karena saya mengaku bermata minus karena ditanya oleh penyeleksi yang yang merupakan prajurit TNI. sungguh polos saya saat itu, saya masih ingat nama beliau yaitu Bapak Mawardi. Namun tidak putus asa di Kelas XI tahun 2014 saya pun mengikuti seleksi Paskibraka lagi, namun kali ini saya beruntung karena tidak ada pertanyaan mengenai masalah mata saya saat seleksi sekolah, dan pada saat seleksi tingkat kota pun saya dengan ajaibnya lancar bisa membaca papan huruf saat pemeriksaan visus mata karena memang jaraknya menguntungkan saya hanyar sekitar 3m dari tempat saya duduk.
Seleksi kota memakan waktu 3 hari
Hari pertama merupakan tes wawancara disana ada 6 meja yaitu:
1. Kesehatan
2. Kepribadian
3. Pengetahuan Umum
4. Bahasa Inggris
5. Kepaskibrakaan
6. Kesenian
Alhamdulillah saya bisa melewatinya dengan tenang karena telah jauh jauh hari melakukan persiapan.
lalu
Hari Kedua adalah kesamaptaan, disini adalah tempat seleksi yang paling menguras tenaga yang dinilai ada beberapa, yaitu:
1. Lari 12 menit
2. Push up
3. Sit up
4. Ringstock/ Pull up
5. Shutte Run/ Lari angka 8
Alhamdulillah disini saya menoreh hasil yang lumayan memuaskan menurut saya dibandingkan dengan peserta seleksi yang lain
dan Hari ketiga dan Terakhir adalah Pantukhir di hari ini pun tak kalah melelahkan karena kami disuruh berjemur dibawah matahari berdiri berjam jam.
anjirrr mukanya emang rata kan haha
tapi mengapa entah badan saya sewaktu seleksi agak mereng seperti yang di foto tsb, mungkin karena saking gugupnya kali ya...
Ceritanya mulai waktu saya masuk SMA, lalu saya masuk oraganisasi Paskibra sekolah dan dari situ saya tau apa itu Paskibraka. Paskibraka adalah pemuda pemudi yang terpilih dalam seleksi dan memenuhi Kualifikasi sebagai Pengibar Bendera pada 17 Agustus.
Pada kelas X tahun 2013 saya mengikuti seleksi Pasibraka namun sayang sungguh sayang saya gugur pada seleksi paling awal yaitu seleksi tingkat sekolah karena saya mengaku bermata minus karena ditanya oleh penyeleksi yang yang merupakan prajurit TNI. sungguh polos saya saat itu, saya masih ingat nama beliau yaitu Bapak Mawardi. Namun tidak putus asa di Kelas XI tahun 2014 saya pun mengikuti seleksi Paskibraka lagi, namun kali ini saya beruntung karena tidak ada pertanyaan mengenai masalah mata saya saat seleksi sekolah, dan pada saat seleksi tingkat kota pun saya dengan ajaibnya lancar bisa membaca papan huruf saat pemeriksaan visus mata karena memang jaraknya menguntungkan saya hanyar sekitar 3m dari tempat saya duduk.
Seleksi kota memakan waktu 3 hari
Hari pertama merupakan tes wawancara disana ada 6 meja yaitu:
1. Kesehatan
2. Kepribadian
3. Pengetahuan Umum
4. Bahasa Inggris
5. Kepaskibrakaan
6. Kesenian
Saat Menunggu Meja Pegetahuan Umum |
Alhamdulillah saya bisa melewatinya dengan tenang karena telah jauh jauh hari melakukan persiapan.
lalu
Hari Kedua adalah kesamaptaan, disini adalah tempat seleksi yang paling menguras tenaga yang dinilai ada beberapa, yaitu:
1. Lari 12 menit
2. Push up
3. Sit up
4. Ringstock/ Pull up
5. Shutte Run/ Lari angka 8
PUSH UP GAN |
Alhamdulillah disini saya menoreh hasil yang lumayan memuaskan menurut saya dibandingkan dengan peserta seleksi yang lain
dan Hari ketiga dan Terakhir adalah Pantukhir di hari ini pun tak kalah melelahkan karena kami disuruh berjemur dibawah matahari berdiri berjam jam.
ini saya sewaktu dijemur |
Seleksi hari ketiga memakan waktu sangat lama karena sangat banyak yang dipertimbangkan oleh panitia, seleksi ini memakan waktu sampai malam
anjirrr mukanya emang rata kan haha
tapi mengapa entah badan saya sewaktu seleksi agak mereng seperti yang di foto tsb, mungkin karena saking gugupnya kali ya...
Nama peserta yang lulus pun dipanggil satu persatu sampai ternyata nama saya juga dipanggil, Kebahagiaan saya saat itu tentu saja tidak bisa disembunyikan, kebahagiaan yang tidak bisa membuat saya berhenti tersenyum haha
yayaya Alhamdulillah saya berhasil lolos seleksi kali ini. Namun Perjalanan belum berakhir disini, justru dari sinilah Perjalanan kami para Paskibraka mengemban beban berat untung mengibarkan sang Saka Merah Putih nanti pada tanggal 17 agustus...
sekian cerita saya kali ini tunggu saja part II-nya OK
Komentar
Posting Komentar